SEGENAP PENGURUS DAN SEKRETARIAT BSK DKI JAKARTA : MENGUCAPKAN "SELAMAT MENUNAIKAN IBADAH PUASA RAMADAN 1445H"

Anda berada di sini: Beranda  »  Berita  »  Detil Artikel / Tips

Detil Artikel / Tips


Peduli Banjir, KADIN Jakarta Pusat Bagi-bagi Bingkisan

MONITOR, Jakarta – Para pengusaha anggota Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) Jakarta Pusat (Jakpus), bergerak membantu Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui gerakan peduli banjir pada Kamis (2/1/2020).

Pimpinan dan pengurus KADIN Jakpus turun langsung untuk memberi membantuan para korban banjir dengan menyalurkan bantuan logistik siap santap dan air mineral.

Ketua KADIN Jakpus RH Victor Aritonang menjelaskan, program KADIN Jakarta Pusat Peduli sudah dilaksanakan sejak Tahun 2015 untuk membantu korban musibah kebakaran dan banjir yang terjadi di Ibu Kota.

“Program KADIN Jakpus peduli selama ini turun langsung membantu masyarakat yang mengalami musibah baik kebakaran maupun banjir yang terjadi di wilayah Jakarta. Kali ini kami juga turun membantu masyarakat karena musibah banjir yang terjadi dalam dua hari ini,” kata Victor Aritonang dalam siaran persnya, Kamis petang (2/1/2020).

Viktor pun mengatakan tak hanya warga terdampak banjir yang mendapat bantuan, melainkan petugas penanganan pra sarana dan sarana umum (PPSU) bekerja ekstra di lokasi Pintu Air Jembatan Merah kepada para petugas pintu air dan PPSU mendapat bingkisan.

Menurut Victor bantuan yang disalurkan oleh KADIN Jakarta Pusat adalah partisipasi sumbangan dari para pengusaha dan pengurus KADIN Jakarta Pusat yang selalu peduli dengan masyarakat melalui program KADIN Jakarta Pusat Peduli.

“Kerja keras dari penjaga pintu air dan PPSU patut kita apresiasi karena mereka bekerja siang malam. Kita juga harus perhatikan mereka yang menjadi pahlawan bagi warga Jakarta saatsaat terjadi musibah seperti banjir sekarang ini,” kata Victor.

Program KADIN Jakarta Pusat Peduli ini juga untuk membantu Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Pusat dan Pemprov DKI dalam melayani para pengungsi terdampak banjir bandang yang terjadi pada saat malam pergantian tahun 2019 ke 2020.